Selasa, 15 November 2011

pandangan hidup sebagai manusia

Akal dan budi sebagai milik manusia ternyata membawaciri tersendiri akan diri manusia itu. Sebab akal dan budi mengakibatkan manusia memiliki keunggulan dibandingkan dengan makhluk lainnya. Satu diantar keunggulan manusia tersebut ialah pandangan hidup. Disatu pihak manusia menyadari bahwa dirinya lemah, dipihak lain menusia menyadari kehidupannya lebih kompleks. Kesadaran akan kelemahan dirinya memaksa manusia mencari kekuatan diluar dirinya. Dengan kekuatan ini manusia berharap dapat terlindung dari ancaman-ancaman yang selalu mengintai dirinya, baik yang fisik maupun non fisik. Seperti penyakit, bencana alam, kegelisahan, ketakutan, dan sebagainya. Selain itu manusia sadar pula bahwa kehidupannya itu lain bila dibandingkan dengan kehidupan makhluk lain. Sadar pula bahwa dibalik kehidupan ini ada kehidupan lain yang diyakini lebih abadi. Lebih yakin lagi bahwa kehidupan lain itu bahkan merupakan kehidupan yang sesungguhnya. Disana setiap manusia akan mempertanggung jawabkan apa yang dilakukan selama hidup didunia. Manusia tahu benar bahwa baik dan buruk itu akan memperoleh perhitungan, maka manusia akan selalu mencari sesuatu yang dapat menuntunnya kearah kebaikan dan menjauhkan diri dari keburukan. Pandangan Hidup merupakan suatu dasar atau landasan untuk membimbing kehidupan jasmani dan rohani. Pandangan hidup ini sangat bermanfaat bagi kehidupan individu, masyarakat, atau negara. Semua perbuatan, tingkah laku dan aturan serta undang-undang harus merupakan pancaran dari pandangan hidup yang telah dirumuskan. Pandangan hidup sering disebut filsafat hidup. Filsafat berarti cinta akan kebenaran, sedangkan kebenaran dapat dicapai oleh siapa saja. Hal inilah yang mengakibatkan pandangan hidup itu perlu dimiliki oleh semua orang dan semua golongan. Setiap orang, baik dari tingkatan yang paling rendah sampai dengan tingkatan yang paling tinggi, mempunyai cita-cita hidup. Hanya kadar cita-citanya sajalah yang berbeda. Bagi orang yang kurang kuat imannya ataupun kurang luas wawasannya, apabila gagal mencapai cita-cita, tindakannya biasanya mengarah pada hal-hal yang bersifat negative. Disinilah peranan pandangan hidup seseorang. Pandangan hidup yang teguh merupakan pelindung seseorang. Dengan memegang teguh pandangan hidup yang diyakini, seseorang tidak akan bertindak sesuka hatinya. Ia tidak akan gegabah bila menghadapi masalah, hambatan, tantangan dan gangguan, serta kesulitan yang dihadapinya. Biasanya orang akan selalu ingat, taat, kepada Sang Pencipta bila sedang dirudung kesusahan. Namun, bila manusia sedang dalam keadaan senang, bahagia, serta kecukupan, mereka lupa akan pandangan hidup yang diikutinya dan berkurang rasa pengabdiannya kepada Sang Pencipta. Hal ini disebabkan oleh beberapa factor, yaitu kurangnya penghayatan pandangan hidup yang diyakini, kurangnya keyakinan pandangan hidupnya, kurang memahami nilai dan tuntutan yang terkandung dalam pandangan hidupnya, kurang mampu mengatasi keadaan sehingga lupa pada tuntutan hidup yang ada dalam pandangan hidupnya dan sengaja melupakannya demi kebutuhan diri sendiri. Pandangan hidup tidak sama dengan cita-cita. Sekalipun demikian, pandangan hiup erat sekali kaitannya dengan cita-cita. Pandangan hidup merupakan bagian dari hidup manusia yang dapat mencerminkan cita-cita atau aspirasi seseorang dan sekelompok orang atau masyarakat. Pandangan hidup merupakan sesuatu yang sulit untuk dikatakan, sebab kadang-kadang pandangan hidup hanya merupakan suatu idealisme belaka yang mengikuti kebiasaan berpikir didalam masyarakat. Pandangan hidup yang sudah diterima oleh sekelompok orang biasanya digunakan sebagai pendukung suatu organisasi disebut ideology. Pandangan hidup dapat menjadi pegangan, bimbingan, tuntutan seseorang ataupun masyarakat dalam menempuh jalan hidupnya menuju tujuan akhir. Pandangan hidup terdiri atas cita-cita, kebajikan dan sikap hidup. Cita-cita, kebajikan dan sikap hidup itu tak dapat dipisahkan dengan kehidupan manusia. Dalam kehidupannya manusia tidak dapat melepas diri dari cita-cita, kebajikan dan sikap hidup itu. Orang tua selalu menimang-nimang anaknya sejak masih bayi agar menjadi dokter, insinyur, dan sebagainya. Ini berarti bahwa sejak anaknya lahir, bahkan sejak dalam kandungan, orang tua telah berangan-angan agar anaknya itu mempunyai jabatan atau profesi yang biasanya tak tercapai oleh orang tuanya. Selain dari itu, pada setiap kelahiran bayi, do’a yang di ucapkan oleh family atau handai taulan biasanya berbunyi : “ Semoga kelak menjadi orang yang berguna bagi nusa, bangsa, agama, dan berbakti kepada orang tua. Karena itu wajarlah apabila cita-cita, kebajikan, dan pandangan hidup merupakan bagian hidup manusia. Tidak ada orang hidup tanpa cita-cita, tanpa berbuat kebajikan, dan tanpa sikap hidup. Sudah tentu kadar atau tingkat cita-cita, kebajikan, dan sikap hidup itu berbeda-beda bergantung kepada pendidikan, pergaulan, dan lingkungan masing-masing. Cita-cita itu perasaan hati yang merupakan suatu keinginan yang ada dalam hati. Cita-cita sering kali diartikan sebagai angan-angan, keinginan, kemauan, niat atau harapan. Cita-cita itu penting bagi manusia, karena adanya cita-cita menandakan kedinamikan manusia. Kebajikan atau kebaikan pada hakikatnya adalah perbuatan moral, perbuatan yang sesuai dengan norma-norma agama atau etika. Manusia berbuat baik, karena menurut kodratnya manusia itu baik dan makhluk bermoral. Jadi, kebajikan itu adalah perbuatan yang selaras dengan suara hati kita, suara hati masyarakat, dan Hukum Tuhan. Kebajikan berarti berkata sopan, santun, berbahasa baik, bertingkah laku baik, ramah-tamah terhadap siapapun, berpakaian sopan agar tidak merangsang bagi yang melihatnya. Namun ada pula kebajikan semu, yaitu kejahatan yang berselubung kebajikan. Kebajikan semu ini sangat berbahaya, karena pelakunya orang-orang munafik yang bermaksud mencari keuntungan diri sendiri. Sikap hidup ialah keadaan hati dalam menghadapi hidup ini. Apakah kita mempunyai sikap yang positif atau yang negatif. Apakah kita mempunyai sikap optimis atau pesimis? Atau apakah kita mempunyai sikap yang apatis?. Sikap itu ada didalam hati kita dan hanya kitalah yang tahu.orang lain hanya baru tahu setelah kita bertindak. Sikap itu penting, setiap manusia mempunyai sikap dan sudah tentu tiap-tiap orang berbeda sikapnya. Sikap dapat dibentuk sesuai kemauan yang membentuknya. Sikap dapat juga berubah karena situasi, kondisi, dan lingkungan. Dalam menghadapi kehidupan, manusia selalu menghadapi manusia lain atau menghadapi sekelompok manusia. Ada beberapa sikap etis dan non etis. Sikap etis disebut juga sikap positif, dan sikap non etis disebut juga sikap negatif.

keadilan



Keadilan
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu hal, baik menyangkut benda atau orang. Menurut sebagian besar teori, keadilan memiliki tingkat kepentingan yang besar. John Rawls, filsuf Amerika Serikat yang dianggap salah satu filsuf politik terkemuka abad ke-20, menyatakan bahwa “Keadilan adalah kelebihan (virtue) pertama dari institusi sosial, sebagaimana halnya kebenaran pada sistem pemikiran”. Tapi, menurut kebanyakan teori juga, keadilan belum lagi tercapai: “Kita tidak hidup di dunia yang adil”. Kebanyakan orang percaya bahwa ketidakadilan harus dilawan dan dihukum, dan banyak gerakan sosial dan politis di seluruh dunia yang berjuang menegakkan keadilan. Tapi, banyaknya jumlah dan variasi teori keadilan memberikan pemikiran bahwa tidak jelas apa yang dituntut dari keadilan dan realita ketidakadilan, karena definisi apakah keadilan itu sendiri tidak jelas. keadilan intinya adalah meletakkan segala sesuatunya pada tempatnya
Macam-macam keadilan
  • Keadilan Legal atau Keadilan Moral
Plato berpendapat bahwa keadilan dan hukum merupakan substansi rohani umum dan masyarakat yang membuat dan menjaga kesatuannya. Dalam suatu masyarakat yang adil setiap orang menjalankan pekerjaan yang menurut sifat dasamya paling cocok baginya (The man behind the gun). Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan, Sunoto menyebutnya keadilan legal.
Keadilan timbul karna penyatuan dan penyesuaian untuk memberi tempat yang
selaras kepada bagian-hagian yang membentuk suatu masyarakat. Keadilan terwujud
dalam masyarakat bilamana setiap anggota masyarakat melakukan fungsinya secara baik.
  • Keadilan Distributif
Aristoles berpendapat bahwa keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama secara tidak sama (justice is done when equals are treated equally). Sebagai contoh, Ali bekerja 10 tahun dan Budi bekerja 5 tahun. Pada waktu diberikan hadiah harus dibedakan antara Ali dan Budi. yaitu perbedaan sesuai dengan lamanya bekerja. Andaikata Ali menerima Rp. 100.000.- maka Budi harus menerima. Rp 50.000. Akan tetapi bila besar hadiah Ali dan Budi sama justru hal tersebut tidak adil.
  • Keadilan Komutatif
Keadilan ini bertujuan memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum. Bagi Aristoteles pengertian keadilan itu merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam rnasyarakat Semua tindakan yang bercorak ujung ekstrim menjadikan ketidakadilan dan akan merusak atau bahkan menghancurkan pertalian dalam masyarakat.
Kejujuran

Kejujuran atau jujur artinya apa yang dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya
apa yang dikatakannya sesuai dengan kenyataan yang ada. Sedang kenyataan yang ada itu adalah kenyataan yang benar-benar ada. Jujur juga berarti seseorang bersih hatinya dari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama dan hukum. Untuk itu dituntut satu kata dan perbuatan, yang berarti bahwa apa yang dikatakan haruis sama dengan perbuatannya. Karena itu jujur berarti juga menepati janji atau kesanggupan yang terlampir malalui kata-kata atau perbuatan.
Kejujuran bersangkut erat dengan masalah nurani. Menurut.Alamsyah dalam bukunya Budi Nurani. filsafat berfikir. yang disebut nurani adalah sebuah wadah yang ada dalam perasaan manusia. Wadah ini menyimpan suatu getaran kejujuran. ketulusan dalam meneropong kebenaran lokal maupun kebenaran Iliahi. (M.Alanisyah.1986:83). Nurani yang diperkembangkan dapat menjadi budi nurani yang merupakan wadah yang menyimpan keyakinan. Jadi getaran kejujuran ataupun ketulusan dapat ditingkatkan menjadi suatu keyakinan, dan atas diri keyakinannya maka seseorang diketahui kepribadiannya. Orang yang memiliki ketulusan tinggi akan memiliki keyakinan yang matang. sebabnya orang yang hatinya tidak bersih dan mau berpikir curang. memiliki keprihadian yang buruk dan rendah dan sering tidak yakin pada dirinya. Karena apa yang ada dalam nuraninya banyak dipengaruhi oleh pemikirannya yang kadang-kadang justru bertentangan.
Kecurangan

Kecurangan atau curang identik dengan ketidakjujuran atau tidak jujur, dan sama pula dengan licik, meskipun tidak serupa benar. Sudah tentu kecurangan sebagai lawan jujur.
Curang atau kecurangan artinya apa yang diinginkan tidak sesuai dengan hati nuraninya. Atau, orang itu memang dari hatinya sudah berniat curang dengan maksud memperoleh keuntungan tanpa bertenaga dan usaha? Sudah tentu keuntungan itu diperoleh dengan tidak wajar. Yang dimaksud dengan keuntungan di sini adalah keuntungan, yang berupa materi. Mereka yang berbuat curang menganggap akan mendatangkan kesenangan atau keenakan, meskipun orang lain menderita karenanya.
Kecurangan menyebabkan manusia menjadi serakah. tamak, ingin menimbun kekayaan yang berlebihan dengan tujuan agar dianggap sebagai orang yang paling hebat, paling kaya dan senang bila masyarakat disekelilingnya hidup menderita. Orang seperti itu biasanya tidak senang bila ada yang melebihi kekayaannya. Padahal agama apapun tidak membenarkan orang mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya tanpa menghiraukan orang lain, lebih lagi mengumpulkan harta dengan jalan curang. Hal semacam itu dalam istilah agama tidak diridhoi Tuhan.
Nama baik
Nama baik merupakan tujuan utama orang hidup. Nama baik adalah nama yang tidak tercela. Setiap orang menjaga dengan hati-hati agar namanya tetap baik. Lebih-lebih jika Ia menjadi teladan bagi orang/tetangga disekitamya adalah suatu kebanggaan batin yang tak temilai harganya.
Ada peribahasa berbunyi “daripada berputih mata lebih baik berputih tulang” artinya orang lebih baik mati dari pada malu. Betapa besar nilai nama baik itu sehingga nyawa menjadi taruhannya. Setiap orang tua selalu berpesan kepada anak-anaknya “jagalah nama keluargamu!” Dengan menyebut “nama” berarti sudah mengandung arti “nama baik”. Ada pula pesan orang tua “jangan membuat malu” pesan itu juga berarti menjaga nama baik. Orang tua yang menghadapi anaknya yang sudah dewasa sering kali berpesan “laksanakan apa yang kamu anggap baik, dan jangan kau laksanakan apa yang kau anggap tidak baik!”. Dengan melaksanakan apa yang dianggap baik berarti pula menjaga nama baik dirinya sendiri, yang berarti menjaga nama baik keluarga.
Penjagaan nama baik erat hubungannya dengan tingkah laku atau perbuatan. Atau boleh dikatakan nama baik atau tidak baik itu adalah tingkah laku atau perbuatannya. Yang dimaksud dengan tingkah laku dan perbuatan itu, antara lain cara berbahasa, cara bergaul, sopan santun, disiplin pnbadi, cara menghadapi orang, perbuatan-perbuatan yang dihalalkan agama dan lain sebagainya.
Pemulihan Nama Baik
Pengertian rehabilitasi menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah  pemulihan kepada kedudukan atau keadaan yang dahulu atau semula. Pasal 9 UU No. 14 Tahun 1970 tentang Kekuasaan Kehakiman mengatakan bahwa seseorang yang ditangkap, ditahan, dituntut atau diadili tanpa alasan berdasarkan UU, atau karena kekeliruan mengenai orangnya atau hukum yang diterapkan berhak menuntut ganti kerugian dan rehabilitasi. Pengertian  rehabilitasi dalam UU No. 14 Tahun 1970 adalah  pemulihan hak seseorang dalam kemampuan atau posisi semula yang diberikan oleh pengadilan. Kemudian menurut Pasal 1 butir 22 KUHAP,  rehabilitasi adalah hak seseorang untuk mendapat pemulihan haknya dalam kemampuan, kedudukan dan harkat serta martabatnya yang diberikan pada tingkat penyidikan, penuntutan atau peradilan karena ditangkap, ditahan, dituntut atau diadili tanpa alas an berdasarkan UU atau karena kekeliruan mengenai orangnya atau hukum yang diterapkan menurut cara yang diatur dalam UU ini. Rehabilitasi mengikuti ganti kerugian. Artinya praperadilan dilakukan karena permohonan ganti kerugian, karena aparat salah melakukan penangkapan, atau tidak sesuai dengan hukum dan sebagainya dan setelah itu (setelah praperadilannya dikabulkan oleh hakim) maka yang bersangkutan bisa meminta rehabilitasi agar nama baiknya dipulihkan kembali. Pihak-pihak yang berhak mengajukan rehabilitasi itu adalah pihak yang diputus bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum yang putusannya telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap. Misalnya seseorang diadili, kemudian diputuskan bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum, maka dia itu berhak memperoleh rehabilitasi atas pemulihan nama baiknya.
Perbedaan antara rehabilitasi dengan pencemaran nama baik adalah bahwa rehabilitasi dilakukan karena perbuatan aparat penegak hukum. Artinya si pemohon rehabilitasi adalah tersangka, terdakwa, terpidana yang permohonan praperadilannya dikabulkan (ada campur tangan aparat) karena rehabilitasi itu adalah hak yang diberikan oleh KUHAP kepada tersangka atau terdakwa. Rehabilitasi lebih kepada hal yang tidak berhubungan dengan materi melainkan hanya menyangkut nama baik saja karena rehabilitasi adalah pemulihan hak seseorang hak atau kemampuan seseorang dalam posisi semula. Sementara pencemaran nama baik diatur dalam KUHP (mengenai pencemaran nama baik) adalah gugatan dari seseorang kepada orang lain yang dianggap telah mencemarkan nama baiknya. Jadi tidak ada campur tangan aparat dalam hal upaya paksa. Permintaan rehabilitasi bisa diajukan oleh tersangka, keluarga atau kuasanya. Jadi ahli waris juga bisa mengajukan rehabilitasi. Begitu juga halnya dengan ganti kerugian.

Pembalasan
Pembalasan ialah suatu reaksi atas perbuatan orang lain. Reaksi itu dapat berupa perbuatan yang serupa, perbuatan yang seimbang, tingkah laku yang serupa, tingkah laku yang seimbang.
Sebagai contoh:
Rangga memberikan makanan kepada teman sekolahnya Retno yang kebetulan sedang tidak membawa makanan dan uang saku. Dilain kesempatan ketika Rangga lupa membawa bekal makanan dan uang sakunya atau sedang dalam kesulitan, Retno memberikan makanan atau bantuan kepada Rangga. Perbuatan Retno kepada Rangga tersebut merupakan perbuatan serupa, dan ini merupakan pembalasan.
OPINI:
Menurut saya keadilan sangat melekat dikehidupan manusia. Keadilan harus didukung dengan kejujuran karena dengan kejujuran semuanya akan menjadi indah. Keadilan itu memiliki banyak jenisnya tetapi keadilan tak akan ada bila kejujuran tidak ada. Banyak sekali kasusu dinegeri ini yang mengalami ketidakadilan , ini terjadi karena adanya kecurangan dari oknum-oknum tertentu. Keadilan sangat lah melekat kaitannya dengan kejujuran. Memang walaupun kejujuran itu sangat sulit tapi tetap saja kejujuran adalah tingkatan tertinggi dari kehidupan manusia. Banyak keuntungan yang kita dapat dari sebuah kejujuran yaitu kita dapat hidup tenang, damai dan tentram tanpa was-was akan sebuah perbuataan yang kita tutup-tutuppin. Bahkan bukan masalah keadilan saja yang membutuhkan sebuah kejujuran tetapi sebuah hubungan juga sangat penting menjunjung tinggi sebuah kejujuran. Ketidakadilan sebenanrnya dapat saja kita hindari jika walau kita selalu menjunjung tinggi nilai kejujuran dan beriman tebal akan keadilan pun dapat berpihak kepada kita. Pada dasarnya sebuah kejujuran itu berdampak positif terhadap kehidupan seseorang dibandingkan kita berbohong itu hanya dapat merepotkan kita dan hanya mendapatkan efek negatifnya saja. Sering kita mendengar kata “bohong untuk kebaikkan” tetapi pada intinya adalah bohong adalah bohong, sebuah perbuataan yang tercela yang hanya dapat memberikan efek negative saja sehingga intinya kejujuran adalah tingkat tertinggi didalam kehidupan manusia. Walau keadilan mungkin dianggap biasa bagi sebagian orang tetapi sebenarnya keadilan adalah kebutuhan mutlak dari kehidupan manusia. Keadilan itu membutuhkan pengorbanan yang besar karena keadilan itu sangat mahal harganya apalagi jika kita pantau dari negeri ini yang lama kelamaan semakin banyak saja ketidakadilan yang terjadi terutama pada rakyat-rakyat kecil. Jadi, bisa kita simpulkan bahwa sebuah keadilan tidak hanya kejujuran saja tetapi perjuangan/pengorbanan pun juga perlu.   

sumber :
www.google..com

manusia beserta tanggung jawabnya



Manusia dan tanggung jawab adalah satu kesatuan yang tidak dapat di pisahkan,dari kehidupan bermasyarakat.mari kata lihat pengertian dari Manusia Dan Tanggung Jawab Manusia merupakan mahluk individual (pribadi), manusia juga mahluk sosial (berkmasyarakat) dan manusia juga merupakan mahluk pengabdi dalam batasan seorang hamba (religi) artinya adalah manusia itu sendiri sebagai mahluk tuhan. Jika ditinjau dari definisi manusia dari aspek tersebut diatas maka tidak akan terlepas peranan manusia di dunia ini yang mencakup ketiganya secara sederhana namun kompleks. Sehingga dari pernyataan dan definesi tersebutlah dapat disimpulkan bahwa manusia adalah mahluk pembelajar. Karena manusia pada hakikatnya adalah mahluk pembelajar, maka diperlukan sebuah kontrol sistem dalam sebuah pemainan karakter didunia ini, yaitu tanggung jawab. Tanggung jawab merupaka kesadaran akan setiap sikap dan tingkah laku yang telah dilakukan atau bahkan akan dilakukan, baik sengaja atau tidak di dalam dunia ini, baik secara personal, sosial hingga kejenjang yang lebih tinggi yaitu pengabdian seorang hamba terhadap tuhannya. Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban. Tanggung jawab sudah menjadi bagian kehidupan manusia, bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung jawab. Apabila ia tidak mau bertanggung jawab, maka ada pihak lain yang memaksa tanggung jawab itu. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi yaitu dari sisi yang berbuat dan dari sisi yang kepentingan pihak lain. Dari sisi si pembuat ia harus menyadari akibat perbuatannya itu dengan demikian ia sendiri pula yang harus memulihkan ke dalam keadaan baik. Dari sisi pihak lain apabila si pembuat tidak mau bertanggung jawab, pihak lain yang akan memulihkan baik dengan cara individual maupun dengan cara kemasyarakat. Tanggung jawab itu kewajiban atau beban yang harus dipikul atau dipenuhi, sebagai akibat perbuatan pihak yang berbuat, atau sebagai akibat dari perbuatan pihak lain, atau sebagai pengabdian, pengorbanan  pada pihak lain. Kewajiban beban itu ditujukan untuk kebaikan pihak yang berbuat sendiri atau  pihak lain. Manusia sebagai makhluk individu memiliki tanggung jawab yang mutlak dalam kehidupannya karena manusia memiliki masalah-masalah yang membutuhkan tanggung jawab yang ada dalam dirinya sendiri. Contoh, seorang pria menghamili seorang wanita tetapi mereka belum terikat pernikahan atau yang sering disebut MBA (married by exident) lalu si wanita otomatis meminta tanggung jawab si pria untuk menikahinya. Disini lah kita dapat melihat bagaimana tanggung jawab berperan penting dalam kehidupan manusia. Bukan hanya masalah ini saja, sekecil apa pun suatu masalah harus memiliki tanggung jawab bedanya hanya ukuran tanggung jawabnya saja yang berbeda sehingga masalah kecil memiliki intensitas ukuran yang lebih kecil sedangkan masalah besar otomatis tanggung jawabnya juga besar. Jadi intinya, tanggung jawab didalam kehidupan manusia itu berperan sangat penting. Tanpa adanya tanggung jawab negeri ini bahkan dunia ini akan hancur. Seseorang mau bertanggung jawab karena ada kesadaran atau keinsafan, atau pengertian atas segala perbuatan dan akibatnya atas kepentingan pihak lain. Timbulnya tanggung jawab itu karena manusia itu hidup bermasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam. Manusia tidak boleh berbuat semaunya terhadap manusia lain dan terhadap alam lingkungannya. Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk dari perbuatannya itu.

            Tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya,  yaitu sebagai berikut ini:

1. Tanggung jawab terhadap diri sendiri

Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi. Dengan demikian bisa memevahkan masalah-masalah kemanusiaan mengenai dirinya sendiri menurur sifat dasarnya manusia adalah mahluk bermoral, tetapi manusia juga pribadi. Karena merupakan seorang pribasi maka manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, berangan-angan sendiri. Sebagai perwujudan dari pendapat, perasaan dan angan-angan itu manusia berbuat dan bertindak. Dalam hal ini manusia tidak luput dari kesalahan, kekeliruan, baik yang sengaja maupun yang tidak.

2. Tanggung jawab terhadap keluarga

Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, ister, ayah, ibu anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.

3. Tanggung jawab terhadap masyarakat

Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyrakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.

4. Tanggung jawab kepada Bangsa / negara

Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara/Bangsa.   Dalam hal ini, tanggung jawab kepada Bangsa/Negara memiliki tingkatan yang tinggi dari pada tanggung jawab yang lainnya.


5. Tanggung jawab terhadap Tuhan

Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkanuntuk mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab lngsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama. Pelanggaran dari hukum-hukum tersebut akan segera diperingatkan oleh Tuhan dan juka dengan peringatan yang keraspun manusia masih juga tidak menghiraukan maka Tuhan akan melakukan kutukan. Sebab dengan mengabaikan perintah-perintah Tuhan berarti mereka meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan manusia terhadap Tuhan sebagai penciptanya, bahkan untuk memenuhi tanggung jawab, manusia perlu pengorbanan.
            Tanggung jawab yang memiliki peran penting dalam kehidupan manusia ternyta memiliki suatu keuntungannya karena dengan kita bisa bertanggung jawab setiap masalah apa pun dapat kita atasi dengan kepala dingin sehingga emosi pun dapat kita kendalikan dengan baik. Walaupun pada dasarnya tanggung jawab sangat melekat didalam kehidupan manusia tapi kenyataannya banyak sekali manusia yang tidak mampu bertanggung jawab dengan apa yang ia lakukan. Banyak sekali contoh yang dapat kita ambil. Contoh kecilnya saja jika seseorang menghilangkan sebuah benda lalu si pemikinya meminta pertanggung jaweban tetapi karena si pemakai tidak mementingkan rasa tanggung jawabnya maka si pemakai pun tidak mau menggantikannya. Diatas hanya lah satu contoh kecil yang menerangkan bahwa tidak semua orang bisa dapat bertanggung jawab. Kita dapat melihat dari penjelasan diatas bahwa ternyta manusia sebenarnya tidak semua memiliki rasa tanggung jawab tetapi ada manusia yang tidak mempunyai tanggung jawab. Tetapi sebenarnya manusia itu memiliki rasa tanggung jawab hanya bagaimana manusia itu saja yang mengasahnya atau menggunakannya sehingga dapat menguntungkan bagi dirinya sendiri./

Kesehatan


Kesehatan adalah harga yang tidak ternilai harganya. Banyak orang bilang kalo kesehatan itu mahal. Ya, itu memang benar karena tanpa disadari kalau kalian menderita penyakit, apalagi yang sudah kronis pasti mau tidak mau kita harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit pula, ribuan bahkan ratusan juta. Makanya kita harus bisa menjaga kesehatan, mulai dari pola makan yang kita lakukan setiap hari atau dengan berolahraga secara rutin. Dari pola makan contohnya, kita bisa makan-makanan yang 4 sehat 5 sempurna. Makanan sangat penting bagi tubuh kita karena tanpa makanan kita tidak akan mendapatkan tenaga untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Kita harus lebih menjaga pola makanan yang sehat seperti sayur-sayuran yang mengandung zat besi dan buah-buahhan yang mengandung vitamin. Walaupun bisa dibilang makanan yang sehat itu kurang enak tetapi itu semua demi kesehatan kita sendiri, kita harus bisa mengkontrol apa saja yang tidak boleh kita makan dan apa saja yang boleh kita makan karena menjaga kesehatan itu sebenarnya gampang-gampang susah tergantung dari kita sendiri yang bagaimana bisa atau tidaknya mengkontrol pola makan yang kita makan. Selain makanan kita juga bisa menjaga kesehatan dengan cara berolahraga secara rutin yang akan menyehatkan badan kita. Dengan olahraga akan membangun otot, mental, serta menunda efek penuaan. Oleh karena itu, olahraga bisa dikatakan obat paling manjur supaya awet muda. Olahraga adalah satu-satunya aktivitas yang mungkin bisa terus dilakukan sampai akhir hayat. Sepertinya lebih mudah diomongkan dari pada dilakukan, tetapi sebenarnya tidak. Kamu bisa mengurangi jadwal secara ringan di pagi hari, misalanya jangan duduk-duduk di pagi hari, gunakan waktu itu untuk aktivitas olahraga seperti senam atau jalan kaki selama 15 menit. Keuntungan berolahraga bagi kesehatan cukup banyak adalah mengalirkan darah berikut oksigen dan gizi vital dari kepala sampai ke ujung kaki, dapat pula membantu peredaran darah yang tidak lancar. Itu lah 2 tips untuk menjaga kesehatan agar bisa lebih baik lagi, karena tidak ada kata terlambat dalam menjaga kesehatan, kalau memang sudah terlanjur maka mulai lah dari sekarang untuk menjaga pola makan yang kita makan dan berolahragalah secara rutin, jangan sampai menyesal dikemudian hari. Bagi yang memiliki bobot yang lebih, janganlah kalian mencoba untuk berdiet dengan ala kalian yang tidak makan demi mengurangi bobot. Sebenarnya diet yang benar itu adalah dengan kita lebih ketat lagi menjaga pola makan dari pada biasanya. Karena butuh kita masih memerlukan tenaga untuk beraktivitas kalau kita menggunakan metode tersebut maka bukan kita tidak akan mendapatkan hasil yang diharapkan melainkan kita akan terjatuh sakit karena tidak adanya asupan makanan yang masuk kedalam tubuh kita sehingga daya tubuh kita pun akan menurun. Maka ayo mulailah kita menyadari akan betapa pentingnya kesehatan itu.

Fasilitas umum diJakarta


             Jakarta sebagai kota megapolitan menjadi pusat berbagai kegiatan, mulai dari pendidikan, perdagangan, perkantoran, dan lain sebagainya. Jakarta nyaris tidak pernah berhenti dari berbagai aktivitas. Banyak oramg yang melakukan aktivitasnya di kota ini. Karena fungsinya ini, kota Jakarta sudah seharusnya menyediakan berbagai fasilitas umum bagi warganya. Banyak sekali fasilitas yang dapat kita gunakan dijakarta. Sebelum kita sebutkan apa saja fasilitasnya mari kita lihat dulu apa itu fasilitas umum. Fasilitas umum adalah segala sarana danb prasarana yang ada dilingkungan umum yang dibutuhkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Fasilitas umum itu banyak macamnya, diantaranya tempat ibadah, telepon umum, rumah sakit, jalan raya, tempat rekreasi, kendaraan umum,pasar, fasilitas olahraga dan sebagainnya. Fasilitas umum disediakan oleh pemerintah setempat. Karena fasilitas umum dibutuhkan oleh banyak orang sehingga dibutuhkan dalam jumlah yang banyak pula. Namun, kewajiban menjaga dan memelihara fasilitas umum merupakan kewajiban semua masyarakat.  Dibawah ini adalah fasilitas yang terdapat dijakarta:
1.jalan raya
   Jalan raya adalah jalan utama yang menghubungkan satu kawasan dengan kawasan yang lain. Biasanya jalan raya memiliki ciri-ciri, yaitu: digunakan untuk kendaraan bermotor dan digunakan oleh masyarakat umum, dibiayai oleh perusahaan Negara, penggunaannya diatur oleh undang-undang pengangkutan. Jalan disebut ideal jika jalan tersebut kuat, aman, bersih dan nyaman. Jalan yang kuat dapat dilihat dari segi konstruksinya yang dapat menahan beban peruntukkannya. Jalan juga harus dilengkapi dengan sarana penunjang jalan, meliputi bahu jalan, saluran air hujan, dan syarat-syarat yang lainnya. Agar aman, jalan dilengkapi dengan rambu-rambu lalu lintas sehingga lalu lintas dapat berjalan tertib dan pemakai jalan terjaga keselamatannya. Jalan yang aman berarti jalan tidak digunakan untuk aktivitas lain misalnya pedagang kaki lima.
2.telepon umum
   Meskipun saat ini fasilitas handphone sudah banyak digunakan masyarakat, keberadaan telepon umum masih tetap diperlukan, karena telepon umum merupakan alat komunikasi yang relative murah. Fasilitas ini banyak dijumpai dihalte, terminal, stasiun, perkantoran, perbelanjaan, dan lain-lain. Telepon umum yang sering kita jumpai dapat dibedakan menjadi 2 yaitu, telepon koin dan telepon kartu. Tetapi, yang sering kita gunakan dan tidak asing lagi adalah telepon koin yang biasanya mengunakkan koin yang nominalnya sebesar 100, 200, 500 dan bahkan 1000. Sedangkan telepon kartu menggunakan kartu chip. Telkepon kartu biasanya dijumpai dikantor-kantor, kampus dan mall. Tetapi saat ini masyarakat banyak yang menawarkan telepon umum dengan membuka wartel (warung telekomunikasi). Banyaknya fasilitas wartel lebih memudahkan masyarakat untuk mendapatkan jsa komunikasi.
3.kendaraan umum
   Kendaraan umum termasuk fasilitas yang sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan atau tempat aktivitas. Kendaraan umum adalah setiap kendaraan baik kendaraan darat, laut maupun udara yang disediakan untuk umum dengan pembayaran yang sudah ditentukkan. Kendaraan umum yang beroprasi di Jakarta, antar lain metromini, bus kota, KWK, busway, dan mikrolet.
a)metromini
   metromini adalah jenis angkutan dalam yang lebih kecil dari bus kota.
b)bus kota
   buskota adalah alat transportasi yang melintasi jalan-jalan utama. Daerah operasinya adalah antarkota.
c)KWK
   KWK adalah angkutan umum dengan kendaraan jenis minibus. Daerah operasinya melintasi jalan-jalan pinggiran kota, sama halnya dengan mikrolet.
d)busway
   busway adalah sarana transportasi baru yang kita kenal dengan transjakarta.
e)mikrolet
   mikrolet adalah jenis angkutan umum dengan kendaraan jenis kijang yang melintasi jalan-jalan utama maupun pinggiran kota.

Penduduk



Penduduk adalah sekumpulan orang-orang yang jumlahnya mencapai ribuan bahkan jutaan. Penduduk di Indonesia bisa mencapai jutaan karena Indonesia merupakan Negara yang besar. Sehingga Indonesia pun terjadi ledakan penduduk. Factor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya ledakan penduduk adalah tingkat kelahiran yang tinggi, tingkat kematian yang menurun, pernikahan usia muda, sikap religi bahwa anak adalah anugerah ALLAH, adanya semboyan banyak anak banyak rezeki. Sehingga, karena banyaknya penduduk yang ada di Indonesia sehingga migrasi penduduk pun harus dilakukan. Migrasi penduduk dapat digolongkan kedalam 2 kelompok, yakni migrasi internal yang artinya perpindahan penduduk dalam satu Negara, contohnya urbanisasi dan transmigrasi dan migrasi internasional yang artinya perpindahan penduduk dari suatu Negara ke Negara lain, contohnya emigrasi, imigrasi dan remigrasi.
Bentuk-bentuk perpindahan penduduk, antara lain;
1.imigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari Negara lain masuk kedalam Negeri
2.emigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari dalam negeri keluar negeri dan menetap
3.migrasi bermusim, yaitu perpindahan penduduk pada musim tertentu, misalnya perpindahan penduduk karena masa tanam dan panen
4.remigrasi, yaitu perpindahan penduduk kembali ke tanah airnya
5.evakuasi, yaitu perpindahan penduduk dari tempat satu ke tempat yang lain karena alasan pengamanan  
6.urbanisasi, yaitu perpindahan penduduk dari desa menuju ke kota untuk alas an tertentu
7.transmigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari daerah yang padat penduduknya kedaerah yang masih jarang penduduknya dalam suatu Negara. Macam-macam transmigrasi adalah transmigrasi umum yang artinya transmigrasi dengan tujuan untuk menyebarkan penduduk, transmuigrasi swakarsa yang artinya transmigrasi yang dilakukan atas kehendak sendiri, transmigrasi bedol desa yang artinya transmigrasi dengan tujuan memindahkan penduduk desa karena sebab tertentu, contohnya bencana alam dan transmigrasi padat karya yang artinya transmigrasi dengan tujuan pemindahan penduduk guna mengerjakan suatu pekerjaan atau suatu proyek.
            Adapun sebab-sebab perpindahan penduduk yaitu, gangguan keamanan, bencana alam, tekanan ekonomi, karena pernikahan dan untuk melanjutkan pendidikan. Dengan adanya perpindahan penduduk sehingga berakibat mempercepat terlaksananya pembangunan nasional, memperkokoh persatuan dan kesatuan, tersedianya tenaga kerja yang potensial, desa kekurangan tenaga kerja yang potensial, banyaknya pengangguran diperkotaan yang memunculkan masalah social, contohnya jambret dan pencopet serta bermunculan pemukiman-pemukiman kumuh yang dapat menyebabkan banjir. Sehingga untuk mengurangi ledakan penduduk maka pemerintah dan masyarakat harus dapat bekerja sama dalam memerangi masalh ini semua seperti melaksanakan program keluarga berencana (KB), menganjurkan untuk menunda usia perkawinan sehingga dapat menghindari masalah kawin muda, serta kurangilah pemikiran kalau banyak anak itu banyak rezeki. Dengan adanya upaya ini kemungkinan bisa mengurangi ledakan penduduk yang semakin parah di Indonesia.

Ketakutan masyarakat akan banjir


   Banjir adalah volume air atau batas air yang berlebihan sehingga air tidak dapat ditampung lagi. Banyaknya musibah yang terjadi ditanah air kita membuat kita menjadi takut seperti gempa bumi, gunung meletus, longsor dan banjir. Tetapi yang tidak asing lagi ditelinga masyarakat adalah musibah banjir yang merajalela dimana-mana termasuk ibu kota jakarta sekali pun. Menyedihkan dan ironis sekali karena ibu kota jakarta yang kita anggap sebagai pusat dari indonesia malah sekarang banjir merajalela di jakarta baik perkampuan maupun perumahan sekali pun.
   Resapan air yang kurang saat ini termasuk faktor mengapa banjir sering terjadi diindonesia termasuk jakarta. Banyaknya bangunan yang didirikan baik legal maupun ilegal membuat jakarta tak mampu menampung air yang begitu banyak. Walaupun banyak orang jakarta yang mengatakan bahwa banjir yang melanda jakarta merupakan kiriman dari bogor, tetapi orng bogor mambatahnya. Mereka menyatakan bahwa yang membuat kerusakan adalah orng jakarta sendiri dengan menggusur petani dan membuat villa dan hotel didaerah puncak. Tetapi memang tidak bisa dipungkiri lagi bahwa jakarta memang sudah rusak. Dimana-mana terdapat gedung-gedung, tidak lagi ada tempat penyerapan untuk air. Bahkan walaupun waduk/kanal telah dibuat tetapi tetap saja pemerintah kualahan untuk mengatasi masalah yang satu ini yang telah merajalela. Masalah yang tidak kunjung usai juga sampai mencapai waktu bertahun-tahun ini membuat masyarakat menjadi takut untuk datangnya hujan karena menurut mereka
hujan sama dengan banjir.
    Diatas hanyalah salah satu faktor yang menyebabkan banjir. Masih banyak faktor yang lainnya yang harus kita ketahui. Diantaranya adalah sebagai berikut ini:
a) Penggundulan hutan
     Penggundulan hutan sangat lah berbahaya. Karena fungsi dari hutan tersebut adalah untuk tempat penyerapan air. Tetapi karena sifat manusia yang rakus dan hanya mementingkan diri sendiri demi kekayaan yang diraih maka tidak sampai berfikir dampak-dampak apa yang akan bermunculan apabila kita menebang pohon-pohon didalam hutan. Hutan yang gundul membuat air tidak leluasa dan tidak cepat meresap sehingga air akan melayang diatas permukaan dan terjadilah banjir. Cara/langkah yang tepat untuk memperbaiki hutan yang gundul adalah dengan melakukan reboisasi. Reboisasi adalah penanaman kembali pohon-pohon pada hutan yang telah gundul. Walaupun membutuhkan waktu yang sangat lama untuk memperbaiki hutan yang telah gundul tetapi hal ini adalah salah satu cara menunjukkan kalau kita peduli akan alam.

b) Membuang sampah kedalam sungai, danau, pantai dan lain-lain.
    Sampah adalah kotoran yang berupa padat seperti plastik, kaleng dan lain-lain. Membuang sampah kedalam sungai, danau, pantai atau pun selokan sekali pun membuat air tersendat/terhambat mengalir dengan lancar sehingga ini membuat air meluap keatas dan terjadilah banjir. Begitu banyaknya masyarakat indonesia khususnya di jakarta membuang sampah pada sungai, danau, pantai atau selokan-selokan menjadi penumpukkan sampah yang menjulang tinggi dan dapat dampak negatifnya. Bukan hanya banjir saja yang akan menjadi masalahnya tetapi banyak bintik penyakit pun terjadi, dan bau yang menyengat yang tidak mengenakan. Cara yang tepat untuk mengurai agar masyarakat tidak membuang sampah lagi adalah diberikannya sangsi atau memperbanyak penyuluhan mengenai dampak-dampak apa saja kalau kita membuang sampah didalam sungai, pantai, danau atau selokan-selokan. Tetapi pemerintah juga harus berusaha mengurangi sampah yang telah menjulang tinggi itu dengan adanya
pembersihan rutin sebulan sekali atau seminggu sekali, tetapi yang paling penting adalah kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah kedalam sungai, danau, pantai atau selokan-selokan. Lamban laun, saya yakin indonesia akan terbebas dari masalah sampah yang meresahkan masyarakat sehingga banjir pun tidak akan menjadi ketakutan untuk masyarakat.
    Banyaknya masyarakat indonesia yang mengeluh akan masalah banjir membuat pemerintah membuat kanal timur yang sekarang masih dalam proses pengerjaan. Butuh waktu memang untuk mengerjakan kanal timur ini tetapi pemerintah masih terus berusaha mengerjakannya dengan harapan dapat mengurangi masalah banjir bahkan sangat berharap dengan adanya kanal timur ini dapat memberantas masalah banjir ini yang telah melumuti indonesia. Harapan masyarakat untuk membersihkan masalah banjir dari indonesia khususnya jakarta merupakan curahan hati.
   Sebenarnya kalau saja masyarakat perduli akan lingkungan sekitar tidak mungkin masalah ini akan menjamur di indonesia khususnya jakarta dan yang lama- kelamaan bukannya membaik tapi sebaliknya keadaan semakin memburuk. Yang terpenting untuk mencegah masalah ini adalah kesadaran dari masyarakat indonesia sendiri akan pantingnya menjaga alam dan kebersihan sehingga tidak ada lagi penggundulan hutan dan membuang sampah pada sungai, danau, kanal atau selokan-selokan yang ada sehingga banjir pun tidak menjadi mimpi buruk masyarakat indonesia.
   Kalau banjir terus menerus terjadi maka masyarakat sendiri yang akn menerima dampaknya. Dampak-dampak itu adalah:
a) lingkungan menjadi tidak sehat
    Lingkungan yang tidak sehat membuat masyarakat semakin mudah terkena penyakit, contohnya penyakit kulit (panu, kutu air, gatal-gatal), sakit perut bahkan demam berdarah sekali pun yang dapat mengakibatkan kematian (fatal). Lingkungan akan menjadi kotor dan susah untuk dibersihkan. Butuh waktu untuk mengembalikan lingkungan menjadi sehat, bukan seperti membalikkan telapak tangan, kita membutuhkan usaha keras untuk membangunnya. Maka, sayangi lah lingkungan mu, perduli lah akan masa depan anak dan cucumu.

b) pemasokkan makanan akan menjadi menurun dan harganya akan menjadi mahal
    Pemasokkan makanan akan menjadi menurun dan mahal, ini disebabkan karena banjir yang melanda mengakibatkan sawah-sawah menjadi tergenang, dan akhirnya menjadi gagal panen, kalau sudah gagal panen, tidak ada lagi bahan makanan yang akan dikirim oleh para petani sehingga bahan makanan pun menjadi langka/jarang dan menimbulkan harga yang melambung tinggi.

Korupsi yang meresahkan masyarakat

Banyaknya masalah yang dihadapi Negara kita yang tercinta ini yaitu Indonesia membuat resahnya masyarakat seperti perampokan, pemboman, terror termasuk korupsi. Korupsi sangat lah popular di Indonesia karena telah lama masalah ini belum juga terselesaikan. Berbagai upaya pemberantasan tindak pidana korupsi, tetapi sampai saat ini korupsi masih saja menjamur dan masih terus meresahkan masyarakat. Pengertian korupsi itu tersendiri adalah perbuataan curang atau penyelewengan untuk keuntungan sendiri. Banyak sekali kasusu-kasus korupsi yang terjadi diindonesia. Tetapi pemerintah harus tetap berusaha untuk memberantas korupsi yang telah menjamur diindonesia. Godaan melakukan korupsi memang begitu kuat. Banyak factor-faktor seseorang untuk melakukan tindak pidana korupsi, yaitu:
1.      Ketentuan peraturan perundang-undangan yang kurang tegas
Ketentuan peraturan perundang-undangan yang kurang tegas dan canderung lemah, mengakibatkan adanya pemberian peluang bagi seseorang untuk melakukan tindakan korupsi sehingga mereka berfikir dapat terhindar dari jeratan hukum.
2.      Lemahnya penegakan hukum
Lemahnya dan tidak tegasnya penegakan hukum merupakan factor tumbuh dan berkembangnya tindakan korupsi. Penegakan hukum yang lemah akan dapat menghindarkan para pelaku korupsi dari sanksi hukum.
3.      Adanya peluang
Kejahatan muncul bukan karena niat jahat dari para pelaku melainkan karena adanya kesempatan atau peluang. Demikian juga dengan halnya tindakan korupsi. Banyak para korupsi (koruptor) melakukan perbuataan tersebut karena adanya peluang untuk melakuknnya.
4.      Birokrasi yang rumit
Birokrasi yang rumit seperti prosedur pengurusan sesuatu (contohnya: paspor, surat tanah, SIM dan lain-lain), akan mendorong seseorang untuk melakukan tindakan korupsi, seperti penyuapan yang dapat memperlancar suatu prosedur sehingga tidak perlu repot-repot lagi melakukan prosedur yang ada.
5.      Desakan kebutuhan ekonomi
Keadaan ekonomi yang sulit dapat juga menjadi factor seseorang melakukan tindak pidana korupsi.  Karena banyaknya kebutuhan dan tingginya harga kebutuhan tersebut maka korupsi lah salah satu jalan keluar yang mereka lakukan.
6.      Kurangnya sosialisasi dan penyuluhan pada masyarakat
Kurangnya sosialisasi dan penyuluhan mengenai korupsi dan ketentuan hukumnya, dapat menyebabkan masyarakat tidak tahu mengenai bentuk-bentuk tindakan korupsi, ketentuan dan sanksi hukumnya, cara menghindarinya, dan cara melaporkannya apabila menemukan tindakan pidana korupsi. Akibatnya, banyak diantara mereka yang menganggap “biasa” terhadap tindakan korupsi, bahkan mereka turut melakukannya pula. Sehingga, seharusnya penyuluhan korupsi kepada masyarakat harus lebih ditingkatkan supaya tidak adanya lagi korupsi dan korupsi di Indonesia tidak menjamur lagi bahkan bertambah. Contohnya adalah salah satu iklan layanan masyarakat yang dipersembahkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
7.      Iman yang lemah
Ketuatan iman sangat menentukan perilaku seseorang. Orang-orang yang memiliki iman yang lemah maka akan mudah terhasut termasuk melakukan tindak pidana korupsi. Tetapi sebaliknya seseorang yang memiliki iman yang kuat maka orang tersebut tidak mudah tergoda.
            Maraknya akan gelombang protes dan unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat khususnya mahasiswa sepertinya tidak menyurutkan niat para tindak pidana korupsi untuk menghentikan aksinya. Melainkan mereka para tindak korupsi semakin berani melakukan aksinya. Akibatnya masyarakat pun yang harus menanggung semuanya seperti harga barang dan jasa menjadi mahal. Ini berarti, masyarakat atau rakyat menjadi menderita dan dirugikan. Selain itu akibat dari tindakan korupsi adalah rusaknya wibawa pemerintah, korupsi menjadi melahirkan tindakan kejahatan lain (contohnya: pemalsuan, kebohonggan, penyelundupan dan lain-lain).  Memang terbukti kalau kita melihat dari berbagai kasus korupsi yang terjadi di Indonesia bahwa upaya melawan korupsi bukanlah seperti membalikkan telapak tangan, membutuhkan waktu yang cukup lama untuk benar-benar memberantas korupsi. Tetapi upaya pemberantasan harus tetap ada dan jangan mudah menyerah karena masih banyak tindak pidana korupsi yang ada di Indonesia . Upaya pemberantasan korupsi dapat dilakukan dengan:
a.       Upaya pencegahan
Upaya pencegahan adalah upaya yang bermaksud untuk mencegah seseorang melakukan tindak pidana korupsi. Upaya pencegahan bisa dilakukan dengan berbagai cara, yaitu melakukan penyuluhan tentang betapa pentingnya seseorang memiliki iman yang kuat sehuingga iman tidak mudah goyah dan tidak ada tindak pidana korupsi, melakukan penyuluhan kepada masyarakat bahwa korupsi merupakanm perbuataan tercela yang banyak merugikan banyak orang, memberikan bimbingan dalam bersikap jujur dan adil sehingga tindak pidana pun jauh dari fikiran seseorang, mensosialisasikan kepada masyarakat tentang perbuatan perundang-undangan yang berkaitan dengan tindak pidana korupsi.
b.      Upaya penindakan
Aparat penegak hukum harus mampu menindak tegas dan menjatuhkan hukuman yang sesuai dengan apa yang diperbuat khususnya para koruptor. Hal ini sangat penting agar para koruptor jera dan tidak melakukan hal seperti itu. Untuk itu, masyarakat juga harus terus menerus memberikan dukungan dan pengawasan terhadap upaya pemberantasan tindak pidana korupsi. Sehingga lamban laun, Indonesia bisa terbebas dari tindak pidana korupsi.
Ke dua upaya pemberantasan korupsi tersebut adalah cara mengurangi korupsi yang telah menjamur di Indonesia . Banyaknya organisasi atau lembaga yang dibentuk pemerintah untuk memberantas tindak pidana korupsi membuahkan hasil yang cukup memuaskan walaupun tidak semua tindak pidana korupsi terungkap. Hal ini seharusnya membuat pemerintah harus lebih bersemangat lagi memburu para tindak pidana korupsi supaya masyarakat atau rakyat kecil tidak semakin menderita dan semakin terpuruk bukan malah puas akan kerja yang telah dilakukan karena masih banyak tindak pidana korupsi yang lain yang masih berkeliaran dan manjamur di indonesia . Jadi, korupsi dimana pun dan kapan pun sebenarnya memiliki ciri-ciri yang bermacam-macam. Cirri tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:
1.      Melibatkan lebih dari satu orang
2.      Korupsi tidak hanya berlaku dikalangan anggota birokrasi Negara, korupsi juga terjadi di organisasi usaha swasta.
3.      Korupsi banyak bentuknya seperti menerima sogokkan, uang kopi, salam tempel, pkoknya dalam bentuk uang tunai atau pun benda sekali pun.
4.      Serba rahasia
5.      Melibatkan keuntungan timbale balik
6.      Setiap tindak pidana korupsi mengandung unsur penipuan
7.      Setiap tindak pidana korupsi melanggar norma-norma
Bagi bangsa Indonesia , adanya korupsi bagaikan mimpi buruk yang harus cepat dihapuskan. Bila mimpi buruk itu tidak cepat dihapuskan, maka hanyalah penderitaan yang ada didalamnya. Oleh sebab itu, segenap bangsa Indonesia harus segera bersatu padu guna memberantas korupsi dengan cara melakukan sikap, tindakan, aksi, dan gerakan akan anti korupsi. Pengertiaan antikorupsi itu tersendiri pun adalah suatu sikap atau aksi untuk mencegah adanya segala tindak pidana korupsi. Sikap dan perbuataan antikorupsi sangat penting untuk terus dikembangkan di Indonesia.Sebab saat ini, tindak pidana korupsi di Indonesia dipandang telah sangat meresahkan masyarakat.
Setelah bangsa Indonesia dilanda krisis ekonomi, korupsi membuat rakyat lebih sengsara. Karena, saat kondisi ekonomi Indonesia masih terpuruk, pengangguran ada dimana-mana, dan kemampuan beli masyarakat rendah, sedangkan para koruptor seenaknya menggelapkan uang Negara demi kepentingan pribadi. Bukannya uang Negara tersebut digunakan untuk menolong rakyat-rakyat yang sedang tertimpa kesusahan, tetapi malah digunakan oleh koruptor untuk bersenang-senang demi kepentingan tersendiri. Keadaan yang sungguh ironis dan menyedihkan. Seperti tidak ada lagi hati nurani yang tersisa dalam diri para koruptor tersebut. Itulah sebabnya, semakin gencar dilakukan gerakan antikorupsi oleh berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Gerakan antikorupsi bisa diwujudkan dalam bentuk peraturan, kelembagaan, maupun aksi nyata masyarakat dan pemerintah dalam menegakkan hukum dan keadilan, terutama bagi kasus-kasus korupsi.
 
a.       Peraturan antikorupsi
Ini berguna untuk mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi, seperti Indonesia yang telah memiliki beberapa peraturan perundang-undangan.
b.      Kelembagaan antikorupsi
Sebuah peraturan hukum tentang korupsi, tidak memiliki arti bila dalam pelakasanannya tidak ada lembaga . oleh sebab itu, untuk memberantas korupsi, Indonesia membentuk lembaga-lembaga pemberantasan korupsi. Lembaga-lembaga antikorupsi ada yang dibentuk oleh Negara berdasarkan undang-undang dan ada pula yang dibentuk oleh masyarakat. Contoh lembaga antikorupsi yang dibentuk oleh Negara yaitu komisi pemberantasan korupsi (KPK). Adapun contoh lembaga antikorupsi yang dibentuk oleh masyarakat yaitu gerakan anti korupsi dan lain-lain.

Kamis, 10 November 2011

sejarah hari pahlawan

Pertempuran Surabaya merupakan peristiwa sejarah perang antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Belanda. Peristiwa besar ini terjadi pada tanggal 10 November 1945 di Kota Surabaya, Jawa Timur. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.

Kronologi penyebab peristiwa
Kedatangan Tentara Jepang ke Indonesia
Tanggal 1 Maret 1942, tentara Jepang mendarat di Pulau Jawa, dan tujuh hari kemudian tanggal 8 Maret 1942, pemerintah kolonial Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang berdasarkan Perjanjian Kalijati. Setelah penyerahan tanpa syarat tesebut, Indonesia secara resmi diduduki oleh Jepang.
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Tiga tahun kemudian, Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu setelah dijatuhkannya bom atom (oleh Amerika Serikat) di Hiroshima dan Nagasaki. Peristiwa itu terjadi pada bulan Agustus 1945. Dalam kekosongan kekuasaan asing tersebut, Soekarno kemudian memproklamirkan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
Kedatangan Tentara Inggris & Belanda
Setelah kekalahan pihak Jepang, rakyat dan pejuang Indonesia berupaya melucuti senjata para tentara Jepang. Maka timbullah pertempuran-pertempuran yang memakan korban di banyak daerah. Ketika gerakan untuk melucuti pasukan Jepang sedang berkobar, tanggal 15 September 1945, tentara Inggris mendarat di Jakarta, kemudian mendarat di Surabaya pada tanggal 25 Oktober 1945. Tentara Inggris datang ke Indonesia tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) atas keputusan dan atas nama Blok Sekutu, dengan tugas untuk melucuti tentara Jepang, membebaskan para tawanan perang yang ditahan Jepang, serta memulangkan tentara Jepang ke negerinya. Namun selain itu tentara Inggris yang datang juga membawa misi mengembalikan Indonesia kepada administrasi pemerintahan Belanda sebagai negeri jajahan Hindia Belanda. NICA (Netherlands Indies Civil Administration) ikut membonceng bersama rombongan tentara Inggris untuk tujuan tersebut. Hal ini memicu gejolak rakyat Indonesia dan memunculkan pergerakan perlawanan rakyat Indonesia di mana-mana melawan tentara AFNEI dan pemerintahan NICA.



Insiden di Hotel Yamato, Tunjungan, Surabaya
Hotel Oranye di Surabaya tahun 1911.
Setelah munculnya maklumat pemerintah Indonesia tanggal 31 Agustus 1945 yang menetapkan bahwa mulai 1 September 1945 bendera nasional Sang Saka Merah Putih dikibarkan terus di seluruh wilayah Indonesia, gerakan pengibaran bendera tersebut makin meluas ke segenap pelosok kota Surabaya. Klimaks gerakan pengibaran bendera di Surabaya terjadi pada insiden perobekan bendera di Yamato Hoteru / Hotel Yamato (bernama Oranje Hotel atau Hotel Oranye pada zaman kolonial, sekarang bernama Hotel Majapahit) di Jl. Tunjungan no. 65 Surabaya.
Sekelompok orang Belanda di bawah pimpinan Mr. W.V.Ch. Ploegman pada sore hari tanggal 18 September 1945, tepatnya pukul 21.00, mengibarkan bendera Belanda (Merah-Putih-Biru), tanpa persetujuan Pemerintah RI Daerah Surabaya, di tiang pada tingkat teratas Hotel Yamato, sisi sebelah utara. Keesokan harinya para pemuda Surabaya melihatnya dan menjadi marah karena mereka menganggap Belanda telah menghina kedaulatan Indonesia, hendak mengembalikan kekuasan kembali di Indonesia, dan melecehkan gerakan pengibaran bendera Merah Putih yang sedang berlangsung di Surabaya.
Tak lama setelah mengumpulnya massa di Hotel Yamato, Residen Soedirman, pejuang dan diplomat yang saat itu menjabat sebagai Wakil Residen (Fuku Syuco Gunseikan) yang masih diakui pemerintah Dai Nippon Surabaya Syu, sekaligus sebagai Residen Daerah Surabaya Pemerintah RI, datang melewati kerumunan massa lalu masuk ke hotel Yamato dikawal Sidik dan Hariyono. Sebagai perwakilan RI dia berunding dengan Mr. Ploegman dan kawan-kawannya dan meminta agar bendera Belanda segera diturunkan dari gedung Hotel Yamato. Dalam perundingan ini Ploegman menolak untuk menurunkan bendera Belanda dan menolak untuk mengakui kedaulatan Indonesia. Perundingan berlangsung memanas, Ploegman mengeluarkan pistol, dan terjadilah perkelahian dalam ruang perundingan. Ploegman tewas dicekik oleh Sidik, yang kemudian juga tewas oleh tentara Belanda yang berjaga-jaga dan mendengar letusan pistol Ploegman, sementara Soedirman dan Hariyono melarikan diri ke luar Hotel Yamato. Sebagian pemuda berebut naik ke atas hotel untuk menurunkan bendera Belanda. Hariyono yang semula bersama Soedirman kembali ke dalam hotel dan terlibat dalam pemanjatan tiang bendera dan bersama Koesno Wibowo berhasil menurunkan bendera Belanda, merobek bagian birunya, dan mengereknya ke puncak tiang bendera kembali sebagai bendera Merah Putih.
Setelah insiden di Hotel Yamato tersebut, pada tanggal 27 Oktober 1945 meletuslah pertempuran pertama antara Indonesia melawan tentara Inggris . Serangan-serangan kecil tersebut di kemudian hari berubah menjadi serangan umum yang banyak memakan korban jiwa di kedua belah pihak Indonesia dan Inggris, sebelum akhirnya Jenderal D.C. Hawthorn meminta bantuan Presiden Sukarno untuk meredakan situasi.
Kematian Brigadir Jenderal Mallaby
Brigadir Jenderal Aubertin Mallaby
Setelah gencatan senjata antara pihak Indonesia dan pihak tentara Inggris ditandatangani tanggal 29 Oktober 1945, keadaan berangsur-angsur mereda. Walaupun begitu tetap saja terjadi bentrokan-bentrokan bersenjata antara rakyat dan tentara Inggris di Surabaya. Bentrokan-bentrokan bersenjata di Surabaya tersebut memuncak dengan terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby, (pimpinan tentara Inggris untuk Jawa Timur), pada 30 Oktober 1945 sekitar pukul 20.30. Mobil Buick yang ditumpangi Brigadir Jenderal Mallaby berpapasan dengan sekelompok milisi Indonesia ketika akan melewati Jembatan Merah. Kesalahpahaman menyebabkan terjadinya tembak menembak yang berakhir dengan tewasnya Brigadir Jenderal Mallaby oleh tembakan pistol seorang pemuda Indonesia yang sampai sekarang tak diketahui identitasnya, dan terbakarnya mobil tersebut terkena ledakan granat yang menyebabkan jenazah Mallaby sulit dikenali. Kematian Mallaby ini menyebabkan pihak Inggris marah kepada pihak Indonesia dan berakibat pada keputusan pengganti Mallaby, Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh untuk mengeluarkan ultimatum 10 November 1945 untuk meminta pihak Indonesia menyerahkan persenjataan dan menghentikan perlawanan pada tentara AFNEI dan administrasi NICA.
Perdebatan tentang pihak penyebab baku tembak
Tom Driberg, seorang Anggota Parlemen Inggris dari Partai Buruh Inggris (Labour Party). Pada 20 Februari 1946, dalam perdebatan di Parlemen Inggris (House of Commons) meragukan bahwa baku tembak ini dimulai oleh pasukan pihak Indonesia. Dia menyampaikan bahwa peristiwa baku tembak ini disinyalir kuat timbul karena kesalahpahaman 20 anggota pasukan India pimpinan Mallaby yang memulai baku tembak tersebut tidak mengetahui bahwa gencatan senjata sedang berlaku karena mereka terputus dari kontak dan telekomunikasi. Berikut kutipan dari Tom Driberg:
"... Sekitar 20 orang (serdadu) India (milik Inggris), di sebuah bangunan di sisi lain alun-alun, telah terputus dari komunikasi lewat telepon dan tidak tahu tentang gencatan senjata. Mereka menembak secara sporadis pada massa (Indonesia). Brigadir Mallaby keluar dari diskusi (gencatan senjata), berjalan lurus ke arah kerumunan, dengan keberanian besar, dan berteriak kepada serdadu India untuk menghentikan tembakan. Mereka patuh kepadanya. Mungkin setengah jam kemudian, massa di alun-alun menjadi bergolak lagi. Brigadir Mallaby, pada titik tertentu dalam diskusi, memerintahkan serdadu India untuk menembak lagi. Mereka melepaskan tembakan dengan dua senapan Bren dan massa bubar dan lari untuk berlindung; kemudian pecah pertempuran lagi dengan sungguh gencar. Jelas bahwa ketika Brigadir Mallaby memberi perintah untuk membuka tembakan lagi, perundingan gencatan senjata sebenarnya telah pecah, setidaknya secara lokal. Dua puluh menit sampai setengah jam setelah itu, ia (Mallaby) sayangnya tewas dalam mobilnya-meskipun (kita) tidak benar-benar yakin apakah ia dibunuh oleh orang Indonesia yang mendekati mobilnya; yang meledak bersamaan dengan serangan terhadap dirinya (Mallaby).
Saya pikir ini tidak dapat dituduh sebagai pembunuhan licik... karena informasi saya dapat secepatnya dari saksi mata, yaitu seorang perwira Inggris yang benar-benar ada di tempat kejadian pada saat itu, yang niat jujurnya saya tak punya alasan untuk pertanyakan ...
Ultimatum 10 November 1945
Setelah terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby, penggantinya, Mayor Jenderal Robert Mansergh mengeluarkan ultimatum yang menyebutkan bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia yang bersenjata harus melapor dan meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan dan menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas. Batas ultimatum adalah jam 6.00 pagi tanggal 10 November 1945.
Ultimatum tersebut kemudian dianggap sebagai penghinaan bagi para pejuang dan rakyat yang telah membentuk banyak badan-badan perjuangan / milisi. Ultimatum tersebut ditolak oleh pihak Indonesia dengan alasan bahwa Republik Indonesia waktu itu sudah berdiri, dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) juga telah dibentuk sebagai pasukan negara. Selain itu, banyak organisasi perjuangan bersenjata yang telah dibentuk masyarakat, termasuk di kalangan pemuda, mahasiswa dan pelajar yang menentang masuknya kembali pemerintahan Belanda yang memboncengi kehadiran tentara Inggris di Indonesia.
Pada 10 November pagi, tentara Inggris mulai melancarkan serangan berskala besar, yang diawali dengan pengeboman udara ke gedung-gedung pemerintahan Surabaya, dan kemudian mengerahkan sekitar 30.000 infanteri, sejumlah pesawat terbang, tank, dan kapal perang.
Inggris kemudian membombardir kota Surabaya dengan meriam dari laut dan darat. Perlawanan pasukan dan milisi Indonesia kemudian berkobar di seluruh kota, dengan bantuan yang aktif dari penduduk. Terlibatnya penduduk dalam pertempuran ini mengakibatkan ribuan penduduk sipil jatuh menjadi korban dalam serangan tersebut, baik meninggal maupun terluka.
Bung Tomo di Surabaya, salah satu pemimpin revolusioner Indonesia yang paling dihormati. Foto terkenal ini bagi banyak orang yang terlibat dalam Revolusi Nasional Indonesia mewakili jiwa perjuangan revolusi utama Indonesia saat itu.
Di luar dugaan pihak Inggris yang menduga bahwa perlawanan di Surabaya bisa ditaklukkan dalam tempo tiga hari, para tokoh masyarakat seperti pelopor muda Bung Tomo yang berpengaruh besar di masyarakat terus menggerakkan semangat perlawanan pemuda-pemuda Surabaya sehingga perlawanan terus berlanjut di tengah serangan skala besar Inggris.
Tokoh-tokoh agama yang terdiri dari kalangan ulama serta kyai-kyai pondok Jawa seperti KH. Hasyim Asy'ari, KH. Wahab Hasbullah serta kyai-kyai pesantren lainnya juga mengerahkan santri-santri mereka dan masyarakat sipil sebagai milisi perlawanan (pada waktu itu masyarakat tidak begitu patuh kepada pemerintahan tetapi mereka lebih patuh dan taat kepada para kyai) shingga perlawanan pihak Indonesia berlangsung lama, dari hari ke hari, hingga dari minggu ke minggu lainnya. Perlawanan rakyat yang pada awalnya dilakukan secara spontan dan tidak terkoordinasi, makin hari makin teratur. Pertempuran skala besar ini mencapai waktu sampai tiga minggu, sebelum seluruh kota Surabaya akhirnya jatuh di tangan pihak Inggris.
Setidaknya 6,000 - 16,000 pejuang dari pihak Indonesia tewas dan 200,000 rakyat sipil mengungsi dari Surabaya. Korban dari pasukan Inggris dan India kira-kira sejumlah 600 - 2000 tentara. Pertempuran berdarah di Surabaya yang memakan ribuan korban jiwa tersebut telah menggerakkan perlawanan rakyat di seluruh Indonesia untuk mengusir penjajah dan mempertahankan kemerdekaan. Banyaknya pejuang yang gugur dan rakyat sipil yang menjadi korban pada hari 10 November ini kemudian dikenang sebagai Hari Pahlawan oleh Republik Indonesia hingga sekarang.
Referensi
1.      The Battle of Surabaya, Indonesian Heritage.
2.      Ricklefs (1991), p. 217.
3.      Woodburn Kirby, S (10 November 1965). The War Against Japan Vol. V. London: HMSO. ISBN 0-333-57689-6. 
4.       Batara R. Hutagalung: "10 November '45. Mengapa Inggris Membom Surabaya?" Penerbit Millenium, Jakarta Oktober 2001, cetakan xvi, 472 halaman
5.      Frederick, William H. (April 1982)."In Memoriam: Sutomo". Indonesia (Cornell University outheast Asia Program) 33: 127–128. seap.indo/1107016901. http://cip.cornell.edu/Dienst/UI/1.0/Summarize/seap.indo/1107016901.